Monday 24 September 2007

Senar Biola

Niccolo Paganini, seorang pemain biola yang terkenal di abad 19, memainkan konser untuk para pemujanya yang memenuhi ruangan. Dia bermain biola dengan diiringi orkestra penuh.Tiba-tiba salah satu senar biolanya putus. Keringat dingin mulai membasahi dahinya tapi dia meneruskan memainkan lagunya. Kejadian yang sangat mengejutkan senar biolanya yang lain pun putus satu persatu hanya meninggalkan satu senar, tetapi dia tetap main. Ketika para penonton melihat dia hanya memiliki satu senar dan tetap bermain, mereka berdiri dan berteriak,"Hebat, hebat."Setelah tepuk tangan riuh memujanya, Paganini menyuruh mereka untuk duduk. Mereka menyadari tidak mungkin dia dapat bermain dengan satu senar. Paganini memberi hormat pada para penonton dan memberi isyarat pada dirigen orkestra untuk meneruskan bagian akhir dari lagunya itu.Dengan mata berbinar dia berteriak, "Peganini dengan satu senar" Dia menaruh biolanya di dagunya dan memulai memainkan bagian akhir dari lagunya tersebut dengan indahnya. Penonton sangat terkejut dan kagum pada kejadian ini.

Renungan :

Hidup kita dipenuhi oleh persoalan, kekuatiran, kekecewaan dan semua hal yang tidak baik. Secara jujur, kita seringkali mencurahkan terlalu banyak waktu mengkonsentrasikan pada senar kita yang putus dan segala sesuatu yang kita tidak dapat ubah.Apakah anda masih memikirkan senar-senar Anda yang putus dalam hidup Anda? Apakah senar terakhir nadanya tidak indah lagi? Jika demikian, janganlah melihat ke belakang, majulah terus, mainkan senar satu-satunya itu. Mainkanlah itu dengan indahnya.

Sumber : Anonymous



Tuesday 18 September 2007

KLONING NO. HP GSM DAN PERMASALAHANNYA


KLONING NO. HP GSM DAN PERMASALAHANNYA

Rekan2,

Sekedar info yang mungkin berguna dan jangan sampai jadi korban.Beritanya sempat dibahas rame dimilis sebelah dan kebenaran alatnyajuga sudah terbukti, dapat di beli di Mangga Dua Jakarta seharga kuranglebih 250 ribu rupiah. Herry KLONING NO. HP GSM DAN PERMASALAHANNYA Sekedar informasi saja dan ini bukanlah rahasia umum bahwa alat cloninguntuk memperbanyak nomor HP dari jenis kartu GSM sudah banyak dijualditoko elektronik tertentu. Tapi saya belum tahu apakah alat ini bisajuga untuk kloning nomor dari jenis kartu CDMA. Karena saya belummencoba. Harganya alat kloning ini relatif murah. Demikian pula hargakartunya. Bilamana anda berminat membelinya sangat tidak mudah karenapenjualnya juga cukup berhati-hati dalam menjual alat tersebut. Kecualibila penjualnya butuh uang. Saya saja juga telah membeli alat tersebut di mangga dua dan telahmempraktekannya. Tetapi untuk tujuan positip saya saja yang kadangmenggunakan beberapa nomor dari beberapa operator GSM. Dari pada sayabawa banyak kartu lalu hilang maka saya cukup bawa satu kartu saja.Dimana nantinya satu kartu bisa diisi dengan 9 nomor berbeda dari semuanomor dari operator GSM apapun. Namun walaupun satu kartu bisa 9 nomorhape dalam praktek pemakaiannya hanya bisa satu yang aktif. Kalo mauganti nomor harus di swap. Kartu kloning itu memang sama bentuknya dengan kartu biasa yang kitagunakan Warnanya hitam. Cara kloningnya adalah dia harus memiliki kartu aslinyauntuk dicopy. Prosesnya hanya beberapa menit dan cepat sekalitergantung dari kemampuan komputer yg digunakan. Data yang dikloning itu bisa semua data yang ada di HP seperti phonebook, atau data simpanan lainnya. Makanya berhati-hatilah bila meminjamkan HP kita beserta nomernyakepada orang lain dalam jangka waktu lebih dari limabelas menit sampaisatu jam tanpa keikutsertaan kita. Contohnya bila kita melakukan servis HP. Penggunaan dari hasil kloning ini adalah siapa yang pertamamenghidupkan nomor HP nya maka dialah yang aktif pertama. Sehinggabilamana kita terlambat mengaktifkan nomor kita yang dikloning oranglain maka akan dengan mudah orang akan melakukan tindakan yang sangattidak menyenangkan seperti melakukan penipuan atau menghabiskan pulsanomor kita. Mending kalo nomor kita pra bayar. Kalo pasca bayar makakita harus menanggung biaya rekening bulanan kita.Bilamana nomor kita selalu aktif maka dia akan berusaha meminta agarnomor HP kita dimatikan. Misalnya seperti yang dialami rekan kita yangdikatakan telah ditelpon orang dari Polda untuk menonaktifkan selamabeberapa saat. Karena bilamana demikian terjadi orang tersebut akanleluasa dalam menggunakan nomor HP tersebut untuk tujuan negatif. Setahu saya sebenarnya nomor kartu GSM aman dan tidak mudah dikloningseperti halnya jenis HP tanpa kartu yang mudah disadap dan dicopykarena inti dari pemakaiannya ada pada kartunya. Sehingga untukmengkloningnya harus memerlukan kartu aslinya. Saya belum tahu apakahsudah ada teknologi yang bisa menyadap nomor HP dengan kartu lalumenjadikannya nomor non kartu. Kalo hal ini sudah ada tentunya sudahberbahaya sekali. Ingat copy kartu ini persis sekali dengan copy CD. Maka saya ingin mengingatkan sekali lagi untuk antisipasi masalah ini : Bilamana kita melakukan servis HP jangan tinggalkan nomor HP kita.Jangan pernah meminjamkan HP kita beserta nomernya kepada orang yangtidak kita percaya. Jangan pernah menonaktifkan nomor HP kitasedetikpun bilamana hal2 diatas telah terjadi.Selalu perhatikan kondisi rekening atau pulsa kita apakah berkurang. Bilamana hal ini terjadi pada nomor pasca bayar segera minta gantikartukita ke operator GSM yang bersangkutan agar diganti dengan kartu barudengan kode baru sehingga walau nomornya sama tetapi kodenya berbeda maka kartu lama yang dikloning walau nomor sama tidak akan berfungsi lagi karena kodenya berbeda.


From: Heryanti Widjaja



Friday 7 September 2007

Kerja Adalah Sebuah Kehormatan

Kerja Adalah Sebuah Kehormatan

Seorang eksekutif muda sedang beristirahat siang di sebuah kafe terbuka. Sambil sibuk mengetik di
laptopnya, saat itu seorang gadis kecil yang membawa beberapa tangkai bunga menghampirinya.
”Om beli bunga Om.” ”Tidak Dik, saya tidak butuh,” ujar eksekutif muda itu tetap sibuk dengan laptopnya. ”Satu saja Om, kan bunganya bisa untuk kekasih atau istri Om,” rayu si gadis kecil.
Setengah kesal dengan nada tinggi karena merasa terganggu keasikannya si pemuda berkata, ”Adik kecil tidak melihat Om sedang sibuk? Kapan-kapan ya kalo Om butuh Om akan beli bunga dari kamu.” Mendengar ucapan si pemuda, gadis kecil itu pun kemudian beralih ke orang-orang yang lalu lalang di sekitar kafe itu. Setelah menyelesaikan istirahat siangnya, si pemuda segera beranjak dari kafe itu. Saat berjalan keluar ia berjumpa lagi dengan si gadis kecil penjual bunga yang kembali mendekatinya.”Sudah selesai kerja Om, sekarang beli bunga ini dong Om, murah kok satu tangkai saja.” Bercampur antara jengkel dan kasihan si pemuda mengeluarkan sejumlah uang dari sakunya. ”Ini uang 2000 rupiah buat kamu. Om tidak mau bunganya, anggap saja ini sedekah untuk kamu,” ujar sipemuda sambil mengangsurkan uangnya kepada si gadis kecil. Uang itu diambilnya, tetapi bukan untuk disimpan, melainkan ia berikan kepada pengemis tua yang kebetulan lewat di sekitar sana. Pemuda itu keheranan dan sedikit tersinggung. ”Kenapa uang tadi tidak kamu ambil, malah kamu berikan kepada pengemis?” Dengan keluguannya si gadis kecil menjawab, ”Maaf Om, saya sudah berjanji dengan ibu saya bahwa saya harus menjual bunga-bunga ini dan bukan mendapatkan uang dari meminta-minta. Ibu saya selalu berpesan walaupun tidak punya uang kita tidak bolah menjadi pengemis.” Pemuda itu tertegun, betapa ia mendapatkan pelajaran yang sangat berharga dari seorang anak kecil bahwa kerja adalah sebuah kehormatan, meski hasil tidak seberapa tetapi keringat yang menetes dari hasil kerja keras adalah sebuah kebanggaan. Si pemuda itu pun akhirnya mengeluarkan dompetnya dan membeli semua bunga-bunga itu, bukan karena kasihan, tapi karena semangat kerja dan keyakinan si anak kecil
yang memberinya pelajaran berharga hari itu.

Tidak jarang kita menghargai pekerjaan sebatas pada uang atau upah yang diterima. Kerja akan bernilai lebih jika itu menjadi kebanggaan bagi kita. Sekecil apapun peran dalam sebuah pekerjaan, jika kita kerjakan dengan sungguh-sungguh akan memberi nilai kepada manusia itu sendiri. Dengan begitu, setiap tetes keringat yang mengucur akan menjadi sebuah kehormatan yang pantas kita perjuangan.


Salam sukses luar biasa!
Andrie Wongso